Banua Nusantara, Berau – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Berau, turut berkontribusi dan mendukung mengatasi persoalan yang dihadapi selama Jembatan Sambaliung ditutup. Salah satunya dengan memberikan bantuan pinjaman ambulans untuk membantu pelayanan medis di Dermaga Sanggam.
Ketua DPD KNPI Berau, Hardiansyah mengatakan, bantuan ambulans ini sebagai bentuk dukungan pihaknya kepada Pemkab Berau. Saat ini kata dia, aktivitas masyarakat menggunakan penyeberangan alternatif. Dalam kondisi ini, pihaknya melihat, petugas medis cukup kesulitan ketika ada masyarakat yang sakit dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Hal ini pun mendorong KNPI untuk meminjamkan ambulans untuk melani masyarakat.
“Ketika ada yang emergency atau orang sakit, harus direspons cepat. Ini yang mendorong kami ingin berkontribusi meminjamkan ambulans untuk medis sehingga mempercepat penanganan ketika ada yang sakit,” jelas Hardi -sapaan akrbanya-
Selain turut berkontribusi menyediakan fasilitas, Hardi juga Mendorong pemuda Berau turut membantu mencari solusi jika ada kekurangan dalam pelayanan selama penutupan jembatan.
“Kami mengajak pemuda pemudi Berau turut memberikan solusi ketika ada kendala yang dialami terkait alternatif,” ujarnya.
“Tapi kami tidak membatasi kritik dan saran dan masukan untuk pemerintah,” lanjutnya.
Hardi juga berharap proses perbaikan Jembatan Sambaliung bisa dipercepat. Sehingga aktivitas masyarakat bisa lancar kembali.
“Yang kita ketahui rencana dikerjakan 4 bulan, tapi kita harap bisa lebih cepat,” imbuhnya.
Sementara itu, Asisten III Setkab Berau, Maulidyah, mewakili Pemkab Berau mengapresiasi dan berterimakasih atas kepedulian dan support KNPI yang membantu ambulans untuk pelayanan medis di Dermaga Sanggam.
Diakui Maulidiyah, bantuan kendaraan ambulans tersebut memang sangat diperlukan oleh para petugas medis yang bersiaga di Dermaga Sanggam, khususnya di malam hari.
“Ini memang sangat kita perlukan, terutama malam hari. Khawatir ada pasien lebih satu orang diwaktu bersamaan. Di sini tim medis kesulitan karena hanya ada satu ambulans,” jelasnya.
Sejauh ini memang sudah ada satu unit mobil ambulans yang standby di Dermaga Sanggam. Dengan adanya tambahan satu unit dari KNPI ini menjadikan pelayanan semakin cepat.
“Ambulans dari KNPI ini akan disiagakan di Dermaga Sanggam selama proses perbaikan Jembatan Sambaliung,” imbuhnya. (Dy)